Sabtu, 31 Desember 2011

Seandainya Aku Jadi Anggota DPD RI

Seandainya saya menjadi anggota DPD RI
Saya akan menyejahterakan rakyat semaksimal mungkin terutama terhadap rakyat jelata yang sebagian besar tidak dipedulikan oleh pemerintah. Kita sebagai pemimpin tidak mungkin bisa menjadi pemimpin tanpa mereka dan layaknya seorang yang membalas budi saya akan berusaha membuat rakyat saya merasa damai dengan kepemimpinan saya. Jika saya menjadi anggota DPD RI saya akan memberikan penyuluhan tentang ilmu kewirausahaan secara rutin dalam setiap daerah yang masih banyak rakyat jelata yang membutuhkannya. Saya memilih mengajarkan ilmu untuk berwirausaha karena suatu kewirausahaan itu dapat dipelajari dan diterapkan. Meski orang yang sangat kurang dalam pengetahuannya tetapi ilmu kewirausahaan ini dapat diajarkan langsung secara pratikum. Mungkin banyak orang yang mengira berwirausaha itu adalah guratan nasib dan kepandaian. Kenyataannya, ilmu berwirausaha ini bisa di ciptakan dari diri kita sendiri. Semoga bisa membantu semua rakyat yang benar-benar membutuhkan suatu pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Masyarakat sejahtera itulah tujuan saya.

Sabtu, 03 Desember 2011

Tentang Aku


Tak banyak kata untuk menggambarkan tentang aku.. cukup hanya dengan sebuah nama singkat namun berarti "Ade Irma Oktaviani".. seorang putri dari pasangan suamu istri Sugeng Waluyo dan Siti Aminah, SP.. lahir tepat pada hari kesaktian pancasila yaitu 1 Oktober 1992 di kota petis "Sidoarjo".. aku punya satu orang adik perempuan bernama "Andriani Oktaviasari".. hmm.. semua serba okta.. hehe.. aku punya hobi maen musik, nulis, basketan, jalan-jalan, kuliner.. aku suka banget sama warna ungu.. :D nanti yang mau ngasih barang-barang ke aku warna ungu aja ya.. hoho..
Langsung lanjut aja deh.. aku sekarang seorang mahasiswa di "Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surabaya Jurusan Analis Kesehatan" wauw.. haha.. keren kan.. semoga saya bisa menjadi analis yang professional.. Amin.. bicara soal pendidikan aku punya riwayat pendidikan yang cukup menarik.. mulai dari TK ku di TK Tunas Islam -> SDN Bluru Kidul 1 -> SMP Negeri 5 Sidoarjo -> SMA Negeri 1 Gedangan.. :D 
Sedikit berbicara tentang kepribadianku.. aku anaknya rame kalo di ajak rame.. diem kalo di ajak diem.. ^,^ gimana tu.. hehe.. katanya sih aku sedikit cuek.. tapi yang pasti aku sangat belajar dalam menghargai orang lain.. terutama dalam soal perasaan.. okeh.. sekilas tentang aku.. kalo mau lebih tau tentang aku silahkan hubungi aku.. :D

Sabtu, 26 November 2011

Hati Yang Sunyi

Ketika malam menghangatkan jiwaku yang rapuh..
Ketika bintang menenmani jiwaku yang gelisah..
Separuh hatiku menghilang entah kemana..
Menghilang bersama angin yang membawaku pergi..
Nyanyianmu membuat hatiku penuh kepedihan..
Tarianmu membuat hatiku penuh keperihan..
Aku bertanya tak ada yang menjawab..
Karna langit tak mendengarkanku..
Karna bulan tak menyapaku..

Hatiku resah.. hatiku bimbang..
Tak ada yang peduli..
Segenggam pasir mencoba menghiburku..
Tenanglah.. tenang..
Namun kegundahan menghampiriku..
Hingga ia pun mengambil ketenanganku..

Ketika fajar mulai berbicara..
Ketika burung-burung mulai menyapaku..
Kesepian merampas hatiku..
Kesunyian mendekap hatiku erat-erat..
Hingga selamanya hatiku tak akan kembali..

Alunan Senandung Rindu

Senyum merekah yang kau tunjukkan..
Membelai indah sepoian angin di kala malam..
Dengan indah kau sambut malam ini..
Memeluk bintang yang paling bersinar..
Serta mendekap bulan dengan manisnya..

Sepintas bayangan membuatku tersipu..
Seakan mengitari seluruh pikiranku..
Aku termenung diam..
Merasakan dinginnya malam ini..
Membuka mata hati tentang bayangan itu..

Kerinduan yang kurasa..
Mengalun seperti melodi di gitarku..
Bersama dengan perasaanku dan kegelisahanku..
Ku menatap langit yang seakan bertuliskan namamu..

Kerinduan yang kupendam..
Bersenandung klasik mengikuti serpihan nadaku..
Berirama menelusuri jiwaku..
Menggapai mimpi bertemu denganmu..
Kau yang ku rindukan..

Gejolak Kepedihanku

Malam sepi dengan sebuah bayangan hitam dan gelap..
Secarik masa lalu yang mencuat menggundang dendam..
Mengusik amarah dan emosiku..
Menerkam erat rasa sakit yang tiada tara..
Ingin ku membakar rayuanmu yang membawa kebohongan..

Kau yang dulu indah sekarang buruk..
Mengalahkan iblis jahanam dengan paras pangeran baik..
Menggujam hati yang sudah tercabik menjadi serpihan sakit..
Kau tak lebih buruk dari pembunuh..
Membunuh mental, perasaan dan pikiran orang tak bersalah..
Membuat seorang yang mulia menangis perih..

Tak ingatkah kau saat dulu jatuh??
Akulah yang membangkitkanmu memandang masa depan..
Tujuh belas bulan tak kau anggap keberadaanku dengan cinta..
Tak kau hiraukan perasaan yang sudah kau tusuk..
Pedihnya hati ini ketika kau hanya ingat dengan satu nama..
Sebuah nama yang kau pendam entah sampai kapan..

Kini kau hanya menyisakan luka termanis..
Ketulusanku menyayangimu takkan terganti..
Itulah aku.. hati yang tersakiti..
Kepedihan yang bergejolak rindu dan perih..